Cara mudah
memperbaiki motherboard/ mainboard laptop yang rusak mati total bisa kita service dan reparasi dengan cara dan
langkah-langkah yang baik dan benar agar laptop kita bisa lebih awet dan tidak
rusak mati total. Mainboard laptop merupakan sebuah pusat pengendali
dari semua komponen didalamnya yang berfungsi sebagai pusat operasi sistem yang
berperan penting untuk menghubungkan antara hardware dan software didalamnya.
Dengan hal ini maka mainboard laptop sangat berpengaruh pada system
komputer. Jika motherboard yang kita gunakan rusak total maka dapat
dipastikan komponen didalamnya tidak akan berfungsi sesuai dengan semestinya.
Tips cara memperbaiki
motherboard yang rusak sebenarnya bisa di
service laptop nya dengan kita sendiri jika kita mengetahui cara dan
langkah-langkah penanganannya sesuai dengan prosedur dan pengetahuan analisa
kita sendiri. Oleh karena itu kita tidak perlu ke tukang service laptop
rusak jika ternyata kita sendiri bisa memperbaikinya. Dalam hal ini
maka kita diharuskan untuk berani dan mampu untuk membongkar mainboard laptop
beserta komponen-komponen didalamnya.
Cara Memperbaiki Motherboard
Laptop Rusak Mati Total:
1. Laptop tidak menyala saat
menggunakan baterai laptop
Sobat dapat menyalakan laptop dengan
kontak listrik atau adaptor AC secara langsung. Dan sobat dapat perhatikan
apakah LED pada lampu laptop menyala atau tidak. Jika menyala maka adaptor
menandakan terdeteksi. Dan jika ya, maka jack powernya dapat bekerja dengan
baik.
2. Jika laptop atau notebook tetap
masih tidak hidup, sobat bisa bongkar dan keluarkan baterai laptop. kemudian
cari dan cabut CMOS pada laptop, dengan mencabut CMOS pada laptop maka sobat
sama saja dengan mereset bios motherboard. Kemudian nyalakan kembali laptop
dengan penghantar tegangan dari adaptor AC atau tegangan listrik dari kontak
listrik, tanpa menggunakan baterai laptop.
3. Jika laptop atau notebook
tetap masih tidak hidup, ada kemungkinan lain kerusakan memory RAM. Sobat perlu melakukan pembersihan
pada memory RAM dengan cara membersihkan dengan menggunakan karet penghapus dan
dihapus pada bagian tembaga kuningan dibawahnya. setelah pembersihan pada kedua
slot tersebut maka sobat dapat menukar memory ram tersebut dengan cara menukar
slotnya dengan slot yang lain.
4. Sebaiknya agar dapat menganalisa kemungkinan kerusakan pada laptop yang lainnya
maka sobat dapat mencabut seperti HDD, CD/DVD drive, modem, usb, flashdisk atau
panel LCD juga. Dengan cara mencabut hardware-hardware tersebut maka dapat
meminimalkan kemungkinan kerusakan pada laptop. Kemudian analisa yang terjadi
dengan cara melakukan menyalakan laptop dan booting ulang.
5. Pada masalah lain jika sobat
melepas semua komponen pada point ke empat dan masih menolak untuk booting atau
POST, maka besar kemungkinan akar permasalahan kerusakan ada pada motherboard
laptop itu sendiri. Menggunakan cara alternative lain yaitu mencabut memory
RAM dan mengganti dengan RAM yang baru.
6. Pada tahapan ini jika sobat sudah
familiar dengan menggunakan multimeter maka sobat dapat memeriksa pada tombol
power dan melihat benar-benar menyala atau tidak. Sobat juga dapat memantau
tegangan sirkuit VRM (apakah mendapat tegangan listrik atau tidak) atau
verifikasi resistensi pada tempat umum apakah mainboard mendapat ground atau
tidak.
7. Reset BIOS pada settingan default,
apakah tetap mau menyala dengan baik atau tidak.
8. Jika pada tahapan ketujuh sobat
belum juga mendiagnosa masalah laptop dan tidak ada tanda-tanda kehidupan,
apakah menyala atau tidak maka sebaiknya bawa ke ahli service laptop.
Demikian artikel yang bisa saya buat semoga bisa bermanfaat
dan bisa berbagi setiap para pembaca,dan menambah pengetahuan kita.
@Saran dari
pembahasan ini : kita juga perlu meningkatkan
ilmu,baik praktik maupun teori
dan keterampilan maupun kreatif
dalam belajar.
@ Kritik dalam artikel ini adalah : perlu di perhatikan bahwa methode
flashing bios adalah tindakan beresiko,meskipun flashing bios paling-paling
hanya memerlukan beberapa detik,tetap saja beresiko timbul masalah.contoh file
bios yang anda masukkan ternyata salah atau terjadi mati lampu saat melakukan
flashing.jika itu terjadi kemungkinan besar
motherboard tidak bisa di pakai lagi
@ Kekurangan dari motherboard : dari salah satu komponen yang
ada di dalam motherboard terjadi heng,maka smua komponen tidak bisa bekerja
dengan baik dan optimal
@ Kelebihan motherboard :
- Adanya hardware yang terintegras
- Harganya murah
- Tidak perlu repot untuk memasang
Sumber :http://ebsoft.web.id/wp-content/uploads/2009/06/sample-motherboard-03.jpgy